Rabu, 20 Juni 2012

Belajar 3D Lagi :)

Good day everyone,

BIcara soal skill desainer interior jaman sekarang, salah satu yang pasti ditanya adalah, "Bisa 3D nggak?." Berdasarkan pengalaman pribadi, sungguh jarang ditanya soal selera desain, kemampuan analisa desain, dsb. Padahal, syarat utama menjadi desainer interior yang oke itu adalah berani eksplorasi dan mengasah citarasa seni supaya bisa punya selera yang bagus. 

Penguasaan 3D memang bisa membantu desainer dan klien untuk membayangkan gambaran 'jadi' dari sebuah desain. Namun, tetap perlu hati-hati, sebab seringkali kesan gambar 3D itu bisa sangat menipu. Versi ekstremnya sih, ibarat serigala berbulu domba. :p

Mengapa bisa begitu? Ya tentulah bisa, sebab seringkali efek gambar 3D itu membuat desain tampak 200% lebih oke ketimbang versi jadinya. Efek 3D sekarang makin beragam. Lantai kayu bisa dibuat terlihat super kinclong. Efek lampu bisa dimainkan sesuka kita. Bahkan tingkat kilau finishing pun bisa disulap menjadi super mulus sehingga tampilannya menjadi 'woow' !.

Nah, disinilah kita sebagai desainer perlu berhati-hati dalam menjaga tingkat ekspektasi klien terhadap kualitas perwujudan hasil desain kita. Sebab, bukan nggak mungkin kejadian, karena gambar 3D-nya sudah luar biasa memukau, kemudian ternyata hasil jadinya nggak seheboh dan sekinclong itu, klien pun jadi ngambek dan kecewa. Sebab, suka atau tidak, keterampilan tukang dan kualitas material tentu akan sangat berpengaruh terhadap implementasi desain yang telah dibuat.

Tapi, patah semangat itu 'haram' dalam kamus kehidupan. Karena itu, WeDesign tetap berupaya mengasah skill 3D modeling-rendering sembari meningkatkan citarasa dan insting keindahan. Belajar 3D lagi yuk.....>> ceritanya menyemangati diri sendiri. 

Tiba-tiba jadi ingat pada bos-bos saya terdahulu yang cantik-cantik. Walaupun mereka kurang jago dalam main 3D modeling, namun seleranya juara! Dan itu nggak bisa dibeli di toko material manapun :)

Ini salah satu hasil iseng-iseng saya dalam mengatasi insomnia di pagi buta. Ceritanya mendadak ingin bikin ruang tamu yang simpel-klasik dengan aksen warna kuning muda. Utak-atik, dan jadilah...

Simple classic living room
(made by Sketchup 6, rendered using Sketchup VRay)

Nantikan hasil insomnia ulik-ulik berikutnya! 

Cheers,
WeDesign

Tidak ada komentar:

Posting Komentar